HUBUNGAN KARAKTERISTIK DAN LAYANAN KESEHATAN DENGAN KEPATUHAN MINUM OBAT ANTIRETROVIRAL (ARV) PENDERITA HIV/AIDS DI POLIKLINIK HANNA RSUD YOWARI
Keywords:
Karakteristik, layanan Kesehatan, kepatuhan minum obat ARV, HIV/AIDSAbstract
Kepatuhan minum obat ARV pada penderita HIV/AIDS sangat penting dipatuhi karena dapat meningkatkan kualitas hidup penderita sekaligus mengurangi penyebaran penularan HIV/AIDS. Kedisiplinan dalam pengobatan bermanfaat menurunkan atau melemahkan virus dalam pencegahan penularan HIV/AIDS. Tujuan penelitian untuk mengetahui hubungan karakteristik dan layanan kesehatan dengan kepatuhan minum obat Antiretroviral (ARV) Pada Penderita HIV/AIDS di Poliklinik Hanna RSUD Yowari. Penelitian ini deskriptif analitik dengan metode crossestional pada penderita HIV/AIDS di RSUD Yowari sebanyak 73 responden. Data dianalisis menggunakan statistik uji chi- square. Hasil penelitian diperoleh bahwa karakteristik penderita HIV/AIDS di RSUD Yowari terbanyak berumur < 30 tahun yaitu sebanyak 38 orang (51,1%), berjenis kelamin perempuan sebanyak 40 orang (54,8%) dan berpendikan tinggi sebanyak 49 orang (667,1%). Pekerjaan responden sebagian besar bekerja sebanyak 49 orang (67,1%) dengan lama pengobatan < 6 bulan. Akses pelayanan kesehatan kategori sulit sebanyak 30 orang (41,1%) dan mudah sebanyak 43 orang (58,9%). Kepatuhan minum obat sebanyak 34 orang (46,6%) tidak patuh minum dan sebanyak 39 orang (53,4%) patuh. Faktor yang berhubungan dengan dengan kepatuhan minum obat ARV adalah pendidikan (p-value = 0,031), lama pengobatan (p-value = 0,008), akses layanan (p-value = 0,002). Faktor yang tidak berhubungan dengan dengan kepatuhan minum obat ARV adalah umur (p-value = 0,707) dan jenis kelamin (p-value = 0,951). Kesimpulan: Karakteristik responden seperti umur, pekerjaan dan jenis kelamin tidak berhubungan dengan kepatuhan minum ARV namun akses layananan ke Fasilitas kesehatan RSUD Yowari seperti kondisi geografis Papua, jarak rumah responden, lama pengobatan, serta pendidikan berhubungan dengan kepatuhan responden konsumsi ARV. Abstrak Adherence to taking ARV drugs in people with HIV / AIDS is very important because it can improve the quality of life of sufferers while reducing the spread of HIV / AIDS transmission. The aim of the study was to determine the relationship between health characteristics and services and adherence to taking antiretroviral drugs (ARVs) in HIV / AIDS patients at the Hanna Polyclinic, Yowari Hospital. This study was a descriptive analytic study using the method of crossestional study in patients with HIV / AIDS in Yowari Hospital as many as 73 respondents. Data were analyzed using a questionnaire and analyzed using chi square. The results showed that most of the characteristics of HIV / AIDS sufferers in Yowari Hospital were <30 years old, namely 38 people (51.1%), 40 people (54.8%) and highly educated as many as 49 people (667.1 %). Most of the respondents' occupations work as many as 49 people (67.1%) with a length of treatment <6 months. Access to health services in the difficult category was 30 people (41.1%) and easy access was 43 people (58.9%). As many as 34 people (46.6%) did not comply with taking medication and as many as 39 people (53.4%) did. Factors associated with adherence to taking ARV drugs were education (p-value = 0.031), length of treatment (p-value = 0.008), access to services (p-value = 0.002). Factors not related to adherence to taking ARV drugs were age (p-value = 0.707) and gender (p-value = 0.951).Downloads
References
Aryani, L. (2018). Perkembangan Kasus HIV di Kota Semarang: Tinjauan Karakteristik Dan Aspek Lingkungan. Jurnal Kesehatan Masy Indonesia 13(1).
Farisi, M. A. (2020). Faktor Faktor Yang Mempengaruhi Ketaatan Minum Obat Pada Penyakit Kronik. Jurnal Ilmiah Universitas Batanghari Jambi.
Fithria, R. F. (2011). Faktor - Faktor yang Mempengaruhi Tingkat Kepatuhan Pengobatan ARV (Anti Retro Virus) pada ODHA (Orang Dengan HIV/AIDS) di Rumah Sakit Umum Daerah Tugurejo dan Rumah Sakit Umum Panti Wiloso Manajemen dan Pelayanan Farmasi. 1(2).
Jaemi. (2019). Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Kepatuhan Orang Dengan HIV/AIDS (ODHA) Pada Pengobatan Anti Retroviral (ARV) di RSPAD Gatot Soebroto. Universitas Muhammadiyah Jakarta.
Jayapura, D. K. (2019). Profil DInas Kesehatan Kabupaten Jayapura. Kabupaten Jayapura.
K. Pariaribo, S. H., B. Widjanarko, and M. A. U. Sofro. (2017). Faktor Risiko yang Mempengaruhi Kepatuhaan Terapi Antiretroviral (ARV) pada Pasien HIV/AIDS di RSUD Abepura Jayapura. Jurnal Epidemiologi Kesehatan Komunitas, 2, pp. 7-17.
Kemenkes. (2014). Situasi dan Analisis Hiv Aids. Info Datin Pusat Data Dan Informasi Kementerian Kesehatan RI. Indonesia.
Kemenkes. (2015). Pedoman Pelaksanaan Pencegahan Penularan Hiv Dan Sifilis Dari Ibu Ke Anak Bagi Tenaga Kesehatan. Jakarta.
Kemenkes. (2018). Laporan Perkembangan Hiv-Aids & Infeksi Menular Seksual (Ims) Triwulan Iv Tahun 2018.Triwulan Iv Tahun 2018, Pp. 1-15. . Indonesia.
Kemkes. (2011). AIDS HIV AIDS.
Khairunnisa. (2017). Gambaran Kepatuhan Pengobatan ARV (Antiretroviral) (Studi Pada Wanita Pekerja Seks (WPS) Positif HIV/AIDS di Kabupaten Batang). JURNAL KESEHATAN MASYARAKAT, 5(4), 387.
L Butt. (2010). Stigma dan HIV/AIDS di Wilayah Pegunungan Papua. Canada: Pusat Studi Kependudukan; Kerjasama Universitas Cenderawasih Jayapura & University of Victoria. . Jayapura.
Mubarak, W. (2011). Promosi Kesehatan Untuk Kebidanan. Jakarta: Salemba Medika.
Nyoko, Y. (2016). Karakteristik Penderita HIV/AIDS di Sumba Timur Tahun 2010-2016. Jurnal Kesehatan Primer, 1(1), 4-16.
Pariaribo, K., H, Suhartyo., W, Bagoes., S,, Muchlis Au, A, Sukandarno, 2017, Factor Resiko Yang Mepengaruhi Kepatuhan Terapi Antiretroviral(Arv) Pada Pasien Hiv/Aids Di Rsud Abepura Jayapura.Jurnal Epidemiologi Kesehatan Komunikasi2(1),7-16. (2017). Factor Resiko Yang Mepengaruhi Kepatuhan Terapi Antiretroviral(Arv) Pada Pasien Hiv/Aids Di Rsud Abepura Jayapura. .Jurnal Epidemiologi Kesehatan Komunikasi2(1),, 7-16.
Prayoto. (2014). Teori, Sikap & Perilaku dalam Kesehatan dilengkapi contoh kuesioner. Yogyakarta: Nuha Medika,.
Safira, N. (2014). Faktor-faktor yang berhubungan dengan kepatuhan penderita hiv/aids mengonsumsi obat Anti Retro Virus (arv) di Klinik Voluntary Counseling And Testing (VCT) RSUP H. Adam malik medan tahun 2014. .
Saputro, A. I. P., Kaunang, W. P. J., & Joseph, W. B. S. . (2017). Faktor – Faktor Yang Berhubungan Dengan Kepatuhan ODHA Dalam Menjalankan Terapi ARV Di RSPAD Gatot Soebroto Jakarta Pusat. Journal Kesehatan Masyarakat
Septiansyah, E. (2018). Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Kepatuhan Pasien HIV/AIDS dalam Menjalani terapi Antiretroviral di Care Support Tratment Rumah Sakit Jiwa Sungai Bangkong Pontianak. Jurnal Cerebellum, 4(1).
Sisyahid. (2016). (Ketidakpatuhan Terapi ARV Pemalang.
Syahreza, M. (2016). Karakteristik ODHA yang Berkunjung ke Klinik VCT RSUP Haji Adam Malik Medan tahun 2014. FKM USU. Medan.
Talumewo, O. (2019). Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Kepatuhan Odha Dalam Menjalani Terapi Antiretroviral di Puskesmas Tikala Baru Kota Manado Tahun 2019. Jurnal Kesmas, 8(7), 100.
Ubra, R. R. (2012). Faktor - Faktor yang Berhubungan dengan Kepatuhan Pengobatan Minum ARV Pada Pasien di Kabupaten Mimika Propinsi Papua. (Magister Epidemiologi), Universitas Indonesia:, Depok.
WHO. (2019). Global Health Observatory Data. Retrieved 4 Maret, 2019, from Https://Www.Who.Int/Gho/Hiv/En/
Yowari, R. M. R. (2020). Laporan Penyakit Bulanan Hiv/Aids Poliklinik Hanna Rsud Yowari Bulan Januari,Februari,Maret
Published
How to Cite
Issue
Section
Copyright (c) 2021 Kismiyati Kismiyati, Mayland Hamong, Yunita Kristina
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with Jurnal Keperawatan Tropis Papua (JKTP) agree to the following terms:
Authors retain copyright and grant Jurnal Keperawatan Tropis Papua (JKTP) right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License CC-BY-SA that allows others to remix, adapt, build upon the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication and initial publication in this journal.
Authors can enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) before and during the submission process, as it can lead to productive exchanges and earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).
Most read articles by the same author(s)
- Rohmani Rohmani, Ni Luh Nadya Lestari, Kismiyati Kismiyati, PENGARUH TERAPI AKTIVITAS KELOMPOK TERHADAP KEMAMPUAN KOMUNIKASI VERBAL PASIEN HALUSINASI DI RUMAH SAKIT JIWA ABEPURA , JURNAL KEPERAWATAN TROPIS PAPUA: Vol. 3 No. 1 (2020)
- Nasrah Nasrah, I Ketut Swastika, Kismiyati Kismiyati, EFEKTIFITAS PIJAT BAYI TERHADAP PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN BAYI USIA 4 - 6 BULAN DI PUSKESMAS HEDAM DISTRIK ABEPURA KOTA JAYAPURA , JURNAL KEPERAWATAN TROPIS PAPUA: Vol. 1 No. 1 (2018)
- Kismiyati Kismiyati, PERBEDAAN HASIL SKOR TRY OUT UJI KOMPETENSI ANTARA MAHASISWA YANG MENGIKUTI BIMBINGAN BELAJAR DAN TIDAK MENGIKUTI BIMBINGAN BELAJAR PADA MAHASISWA D-IV KEPERAWATAN POLTEKKES JAYAPURA , JURNAL KEPERAWATAN TROPIS PAPUA: Vol. 2 No. 1 (2019)
- Hesti Elvia, Hotnida Erlin Situmorang, Yunita Kristina, Guruh Suprayitno, EKSPLORASI PENGETAHUAN DAN PERSEPSI REMAJA PAPUA TENTANG SEKS PRANIKAH DAN PENYAKIT MENULAR SEKSUAL , JURNAL KEPERAWATAN TROPIS PAPUA: Vol. 5 No. 2 (2022): DESEMBER 2022